TNI Garda Terdepan Percepatan Pembangunan Papua: Stabilitas dan Kemanusiaan di Tengah Tantangan

    TNI Garda Terdepan Percepatan Pembangunan Papua: Stabilitas dan Kemanusiaan di Tengah Tantangan

    PAPUA - Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres RI) Nomor 9 Tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan di Papua menjadi pedoman utama bagi Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam melaksanakan tugas di Bumi Cenderawasih. Dengan tiga fokus utama yakni dukungan pengamanan, pelayanan dasar bersama Pemerintah Daerah (Pemda), serta Komunikasi Sosial yang inklusif, TNI hadir sebagai mitra strategis dalam membangun Papua yang damai dan sejahtera.

    Situasi keamanan yang stabil menjadi kunci utama percepatan pembangunan di Papua. Namun, ancaman dari Organisasi Papua Merdeka (OPM) masih menjadi tantangan besar. Berbagai aksi kekerasan seperti intimidasi, pembunuhan, bahkan pemerkosaan yang dilakukan oleh OPM telah menciptakan ketidakstabilan dan menghambat upaya pembangunan. Salah satu insiden tragis adalah pembunuhan Glen Malcolm Conning, pilot helikopter PT Intan Angkasa Air Service asal Selandia Baru, pada 5 Agustus 2024.

    Sebagai respons, TNI melakukan langkah-langkah cepat dan humanis. “Pada 6 Agustus, kami berhasil mengamankan wilayah Alama, mengevakuasi jenazah pilot Glen, tenaga kesehatan, guru, hingga balita. Semua ini dilakukan murni sebagai tindakan kemanusiaan tanpa diminta oleh keluarga korban maupun Pemerintah Selandia Baru, ” ujar Kolonel Arh Yogi Nugroho, Dansatgas Media KOOPS HABEMA, dalam pernyataan tertulisnya.

    Kesuksesan serupa juga terlihat dalam operasi pembebasan sandera Pilot Susi Air, Kapten Phillip Mark Mehrtens, pada 21 September 2024. Operasi ini menjadi bukti nyata bahwa TNI bersama seluruh pemangku kepentingan berkomitmen untuk menjaga kedamaian Papua melalui langkah-langkah humanis dan integratif.

    Kolonel Arh Yogi menegaskan bahwa TNI dan Polri terus berupaya menciptakan situasi aman di Papua sebagai bagian dari dukungan terhadap program percepatan pembangunan kesejahteraan. “Kami berkomitmen untuk menjaga Papua tetap aman, kondusif, dan terbebas dari gangguan keamanan OPM. Keamanan adalah fondasi utama untuk melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan, ” tambahnya.

    Dengan semangat profesionalisme, responsivitas, dan integritas, TNI mengabdikan diri untuk menciptakan Papua yang sejahtera. Berbagai langkah konkret yang dilakukan tidak hanya menjadi wujud dukungan terhadap pembangunan, tetapi juga sebagai bentuk nyata tindakan kemanusiaan di tanah yang kaya akan potensi ini.

    Autentikasi:
    Dansatgas Media HABEMA,
    Kolonel Arh Yogi Nugroho

    papua
    Jurnalis Agung

    Jurnalis Agung

    Artikel Sebelumnya

    Semangat Damai di Intan Jaya: Satgas Yonif...

    Artikel Berikutnya

    Harmoni di Mamba: Komsos Habema Disambut...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Pelayanan Kesehatan Gratis Habema di Julukoma: TNI Hadir untuk Papua Sehat
    Prajurit Habema Selamatkan Nyawa Isak: TNI Jadi Penolong Anak Kampung Susumuk
    Hangatnya Sambutan Warga Yoparu: Komsos Satgas Yonif 509 Kostrad Bangun Harmoni di Intan Jaya
    TNI di Garda Depan: Mewujudkan Papua Aman dan Sejahtera Melalui Inpres 9/2020
    Hendri Kampai: Banyak Berjanji tapi Minus Realisasi, Siap-Siap Ditinggal Rakyat dan Berakhir dengan Gelar 'Raja Ngibul'

    Ikuti Kami